Patent Foramen Ovale (PFO)

Di Upload Pada: 31-03-2023

Patent Foramen Ovale (PFO) adalah kelainan jantung  dimana foramen ovale tidak menutup sempurna setelah bayi lahir. Foramen ovale adalah lubang seperti terowongan  yang menghubungkan serambi jantung kanan dan serambi jantung kiri. Foramen ovale berfungsi dalam peredaran darah keseluruh tubuh bayi selama dalam janin kandungan karena paru-paru belum berfungsi. Normalnya Foramen ovale akan menutup rapat mulai pada awal kelahiran sampai menutup sempurna sesudah beberapa bulan kelahiran. Prevalensi Patent Foramen Ovale (PFO) cukup tinggi. Dilaporkan 25% atau 1 diantara 4 orang memiliki PFO, yang mana separuhnya ditemukan secara insidental (kebetulan).

Penyebab Patent Foramen Ovale

Saat dalam kandungan, janin memperoleh oksigen dari darah ibu lewat plasenta dan masuk ke serambi kanan jantung. Kemudian melalui foramen ovale, darah mengalir dari serambi kanan ke serambi kiri yang selanjutnya diedarkan keseluruh tubuh.  Namun Setelah bayi lahir dan paru-paru bayi akan mulai berfungsi normal, sirkulasi darah di jantung juga berubah. Darah kaya oksigen dari paru-paru akan masuk ke serambi kiri sehingga tekanan serambi kiri jantung akan meningkat dan foramen ovale akan menutup. Pada kondisi Foramen ovale gagal menutup sempurna, maka darah kaya oksigen diserambi kiri bercampur dengan darah minim oksigen di serambi kanan. Penyebab pasti patent foramen ovale (PFO) hingga saat belum diketahui secara pasti.

            Ilustrasi Patent Foramen Ovale (PFO)

Gejala Patent Foramen Ovale

Pada mayoritas kasus, Patent foramen ovale tidak memberikan gejala dan tidak disadari oleh penderitanya sampai dewasa sekalipun. Sebagian besar pasien mengetahui menderita PFO ketika melakukan pemeriksaan penyakit lain. Keluhan yang sering dialami penderita PFO diantarany seperti sakit kepala, migrain, vertigo, sampai dengan mati rasa dan kelemahan anggota gerak. Patent Foramen Ovale juga sering dihubungkan pada 40-43% kejadian pasien stroke kriptogenik atau hampir 1 dari 2 pasien stroke kriptogenik penyebabnya berasal dari PFO. Stroke iskemik didefinisikan stroke kriptogenik apabila penyebab stroke tidak dapat ditentukan dengan pasti didalam pemeriksaan penyebab stroke secara menyeluruh.

Diagnosis Patent Foramen Ovale

Beberapa pemeriksaan noninvasif seperti  ultrasound ekokardiografi  baik Transthorasic-Echocardiography (TTE) dan Transesophageal Echocardiography (TEE) dapat membantu dalam mendiagnosis Patent Foramen Ovale (PFO). Diantara 2 pemeriksaan tersebut, pemeriksaan TEE dianggap sebagai pemeriksaan baku emas, karena memiliki ketepatan tinggi untuk menilai karakteristik morfologi PFO dengan gambaran yang lebih jelas.

          Pemeriksaan Echocardiography untuk mendeteksi Patent Foramen Ovale (PFO)

Pengobatan Patent Foramen Ovale

Pada kebanyakan kasus, Patent Foramen Ovale (PFO) tidak membutuhkan pengobatan khusus. Pengobatan diberikan khususnya kepada penderita untuk mencegah stroke belulang melalui obat pengencer darah (antiplatelet dan atau antikoagulan) atau pilihan penatalaksanaan penutupan PFO (PFO Closure) dengan pemasangan perangkat payung (umbrella device) melalui kateterisasi jantung.

                

                    Penutupan PFO dengan menggunakan device transkateter

 

           

                     Amplatzer PFO Occluder

Ditinjau Secara Medis Oleh : dr. Leonardo Liswojo (Registered Medical Officer RS Jantung Jakarta)

Cek Jadwal Dokter Disini

Referensi :

  1. Bernhard Meier and Fabian Nietlistpah: European Heart Journal (2018), 1–3.
  2. Raouf Madhkour and Bernhard Meier: Structural Heart, 2018 (Published online: 2018).
  3. Cleveland Clinic : Patent Foramen Ovale, diakses 2023
  4. AHA 2018 at: https://www.heart.org/en/health-topics/congenital-heart-defects
  5. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/patent-foramen-ovale/symptoms-causes/syc-20353487